FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KEPALA KELUARGA TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENGOBATAN TRADISIONAL DI DESA PAYA PASI KECAMATAN JULOK KABUPATEN ACEH TIMUR TAHUN 2021

  • Rahmisyah Rahmisyah Universitas Bina Bangsa Getsempena
Keywords: Traditional medicine, decision making.

Abstract

A B S T R A C T

Traditional medicine is treatment that is carried out traditionally, hereditary, based on ancestral recipes, customs, beliefs, or local customs, both magical and traditional knowledge. The purpose of this study was to determine the factors that influence the behavior of the head of the family towards traditional medicine decision making in Paya Pasi Village, Julok District, East Aceh Regency in 2017. The research design used was Cross Sectional with simple random sampling method. The results of this study indicate that the majority of respondents' knowledge is sufficient, namely as many as 28 people (56%) in the Chi Square test obtained a P Value (0.032) <0.05 so it can be concluded that there is a significant relationship between the knowledge of the head of the family towards the behavior of the head of the family in decision making. Traditional Medicine. The majority of respondents' attitudes are positive, namely 41 people (82%). From the distribution table above shows the correlation test obtained P Value (0.002) <0.05 so it can be concluded that there is a significant relationship between the attitude of the head of the family towards the behavior of the head of the family in traditional medicine decision making. The conclusion of this study is that knowledge has no effect on the behavior of the head of the family in making decisions about traditional medicine, but attitudes are very influential for that it is recommended that people be wiser in choosing treatment

 

A B S T R A K

Pengobatan tradisional adalah pengobatan yang dilakukan secara tradisional, turun-temurun, berdasarkan resep nenek moyang, adat-istiadat, kepercayaan, atau kebiasaan setempat, baik bersifat magik maupun pengetahuan tradisional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku kepala keluarga terhadap pengambilan keputusan pengobatan tradisional di Desa Paya Pasi Kecamatan Julok Kabupaten Aceh Timur Tahun 2017.  Desain penelitian yang digunakana adalah Cross Sectional dengan metode penarikan sampel dengan simple random Sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan mayoritas pengetahuan responden adalah Cukup yaitu Sebanyak 28 Orang (56%)pada uji Chi Square diperoleh nilai P Value (0,032) < 0,05 sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan kepala Keluarga Terhadap Perilaku Kepala Keluarga Dalam Pengambilan Keputusan Pengobatan Tradisional.Sikap responden adalah mayoritas bersikap Positif yaitu Sebanyak 41 Orang (82%). Dari tabel distribusi di atas menunjukkan pada uji korelasi diperoleh nilai P Value (0,002)<0,05 sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara sikap kepala Keluarga Terhadap Perilaku Kepala Keluarga Dalam Pengambilan Keputusan Pengobatan Tradisional. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengetahuan tidak berpengaruh terhadap perilaku kepala keluarga dalam pengambilan keputusan terhadap pengobatan tradisional, namun sikap sangat berpengaruh untuk itu disarankan agar masyarakat lebih bijak dalam memilih pengobatan.

References

Anonim.( 2015).MakalahPraktekKesehatanTradisional.dibukapada web http://makala-kesehatan.blogspot.co.id/2015/03/makalah-praktek-kesehatan-tradisional.html, di aksespadaTanggal 5 April 2017.

Ali. (2010). Praktekpengambilankeputusan.dibukapada web: padatanggal 24 mei 2017.

DesniF. Trisno A.W. danRosida. (2012). HubunganPengetahuan,Sikap, PerilakuKepalaKeluargaDenganPengambilanKeputusan, PengobatanTradisional Di DesaRambah Tengah HilirKecamatanRambahKabupatenRokanHulu, Riau.JurnalKesehatanMasyarakat, Volume. 5 Nomor. 3.

Depkes.(2013).Sistem Kesehatan Nasional. Jakarta.

Fitriana (2011), Hubungan pengetahuan kepala keluarga dengan pengambilan keputusan pengobatan tradisionalDi DesaRambah Tengah HilirKecamatanRambahKabupatenRokanHulu, Riau, jurnalkesehatanMasyarakat, FakultasKesehatanMasyarakat, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta.

Hidayat. A. A. (2011). Metode penelitian keperawatan dan teknik analisa data. Jakarta: Salemba Medika

Kementrian Kesehatan. (2013).Himpunan Hukum pelayanan kesehatan tradisional

Latief.A. (2012).ObatTradisional. Jakarta: EGC.

Mesiono. (2012).ManajemenOrganisasi, bandung, citapustaka media mediaperintis

Nursalam. (2011). Konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu keperawatan: pedoman skripsi, tesis, dan instrumen penelitian keperawatan. Jakarta: Salemba Medika

Notoatmodjo. S.(2007), Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku.Rineka Cipta. Jakarta

Notoatmodjo. (2010).Pendidikan Dan Perilaku kesehatan.Jakarta. Rieneka

Rahmat Darmawan.(2013)Peranpengobatan tradisional pada komunitas budaya di kecamatan Lumbisdi bukapada web http://makala-kesehatan.blogspot.co.id/2015/03/makalah-praktek-kesehatan-tradisional.html di aksestanggal 5 April 2017

Santoso. S. S. Imam. W danKasnodiharjo.(2010). ProfilPenderita Diabetes Melitus yang BerobatkePengobatTradisional di DKI Jakarta, di Yogyakarta, dan Surabaya. Bulletin PenelitianKesehatan, Vol. 27. No. 3

Setyowati. S.(2013), AsuhanKeperawatanKeluarga: konsepdanaplikasikasus.MitraCendikia.Yogyakarta.

Sri Wahdini.(2015). Peran Akupuntur Dalam Penatalaksanaan Pasien Geriatri. Program studi akupuntur medik. Universitas Indonesia

Susi Hanifa Kurnia. dkk.(2010).Faktor-faktor yang melatarbelakangi pasien patah tulang berobat ke pengobatan tradisional.Jurnalkesehatantahun 2010.

Setiadi.(2011).Keperawatan Keluarga. Jakarta: EGC

Setyowati Sri. S.Kep dkk.(2007).Asuhan Keperawatan Keluarga, konsep dan apilkasi kasus.Jogjakarta : Mitra cendikia.

Soekidjo N. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

World Health organization.(2010). dibukapada web:

http//www.who.int/thopics/tradisional medicine/en/. Diakses tanggal 25 Maret 2017.
Article Metrics
Abstract views: 251
PDF downloads: 235
Published
2022-02-28
Section
Articles