HUBUNGAN KAPASITAS AEROBIK (VO2MAX) TERHADAP KETERAMPILAN SEPAKBOLA PADA CLUB GETSEMPENA FC TAHUN 2016

  • Irwandi STKIP Bina Bangsa Getsempena
  • Aprizalmi STKIP Bina Bangsa Getsempena
Keywords: Kapasitas aerobik dan keterampilan sepakbola

Abstract

Permainan sepakbola merupakan salah satu olahraga yang dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor kondisi fisik pada kapasitas aerobik (VO2Max) sangat mempengaruhi penguasaan keterampilan bermain sepakbola. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kapasitas aerobik (VO2Max) terhadap keterampilan Sepakbola pada Club Getsempena FC Tahun 2016. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Populasi dan sampel penelitian sebanyak 18 pemain Club Getsempena FC Tahun 2016 dengan teknik purposive sampling. Data dianalisis dengan stasistik yaitu uji normalitas, uji homogenitas, nilai rata-rata, standar deviasi dan uji signifikan. Hasil penelitian yang diperoleh adalah: terdapat hubungan yang signifikan antara kapasitas aerobik (VO2Max) terhadap keterampilan Sepakbola pada Club Getsempena FC Tahun 2015, hal tersebut ditunjukkan oleh koefisien korelasi sebesar r = 0,861 dengan kriteria pengujian signifikansi diperoleh nilai thitung = 6,766 sedangkan ttabel = 1,746 dan atau 1,746 < 6,766. Sehingga hipotesis yang diajukan dapat diterima kebenarannya. Di sarankan kepada pelatih dan pemain agar dapat meningkatkan kapasitas aerobik (VO2Max) sehingga penguasaan keterampilan bermain sepakbola akan lebih mudah. 

References

Anwar, D. 2005. Evaluasi Kinerja Belajar. Jakarta: PT. Refika Aditama.

Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

Burns, S. 2000. Incidence of the Oxygen Plateauat VO2max during Exercise Testing to Volitional Fatigue. Journal of The American Society of Exercise Physiologist.

Cooper, K.H. 1970. The New Aerobics. New York: Bantam Books Inc.

Fox, E.L., Kirby, T.E., & Fox, A.R. 1987. Bases of Fitness. New York: Macmillan Publhising Company.

Herwin. 2004. Latihan Fisik untuk Pembinaan Usia Muda. Yogyakarta: Jorpres.

Joesoef, Abdul Hamid. 1988. Tesis. Pengaruh Latihan Fisik dan atau Pemakaian Jamu Kebugaran Jasmani terhadap Kapasitas Kerja Fisik Kelompok Umur Dewasa Muda. Bandung: Universitas Padjadjaran.

Kartini. 1995. Psikologi Anak. Bandung : Bandar Maju.

Levine, B.D.2007. VO2max: What Do We Know, and What Do We Still Need to Know? J. Physiol.586 (l): 25-34.

Luxbacher. 2004. Sepak Bola, Taktik dan Teknik Bermain. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Margono, S. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Mattjik., Sumertajaya IM. 2000. Peran cangan Percobaan dengan Aplikasi SAS dan Minitab. Jilid I. IPB Press. Bogor. 326 hal

Muhajir. 2007. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Jakarta : Erlangga.Nazir, Muhammad. 2009. Metode Penelitian. Darussalam : Ghalia Indonesia.

Peni, M. 1984. Mengukur Kemampuan Fisik Pengolahraga Secara Sederhana. Jakarta: Arcan.

Robert, Kogert. 2007. Latihan Dasar Andal Sepak Bola Remaja. Jakarta: Macana Jaya Cemerlang.

Sajoto, M. 1988. Peningkatan dan Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik. Semarang: Dahara Prize.

________. 1995. Peningkatan dan Pembinaan Kekuatan kondisi Fisik Dalam Olahraga. Semarang: Dahara Prize.

Soegeng, S. 2002. Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Citra Pendidikan.

Sucipto, dkk. 2000. Sepakbola. Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.

Sugiyanto., Sudjarwo. 1993. Perkembangan dan Belajar Gerak. Jakarta: Depdikbud, Proyek Penataran Guru Penjaskes SD Setara D-II.

Sukadiyanto. 2005. Pengantar Teori dan Metodologi, Melatih Fisik. Bandung: Lubuk Agung.

-------------------. 2011. Pengantar Teori dan Metodologi Melatih Fisik. Bandung: CV. Lubuk Agung.

Sukmaningtyas, H., Pudjonarko, D., Basjar, E. 2004. Pengaruh Latihan Aerobik dan Anaerobik Terhadap Sistem Kardiovaskuler dan Kecepatan Reaksi. Medika Media Indonesia.

Tim Perumus. 2015. Pedoman Penulisan Skripsi. Banda Aceh: STKIP Bina Bangsa Getsempena.

Wahjoedi. 2001. Landasan Evaluasi Pendidikan Jasmani. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Welsman JR, Armstrong N. 1996. The Measurement and Interpretation of Aerobic Fitness in Children: Current Issues. Journal of the Royal Society of Medicine.

Widiastuti., Nur Rohmah, M. 2010. Peningkatan Motivasi dan Keterampilan Menggiring Bola Dalam Pembelajaran Sepakbola Melalui Kucing Tikus Pada Siswa Kelas 4 SD Glagahombo 2 Tempel. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia. Volume 7 Nomor 1. Hlm. 47-59.

Wirjasantosa, R. 1984. Supervisi Pendidikan Olahraga. Jakarta: Universitas Indonesia
Article Metrics
Abstract views: 309
pdf downloads: 296
Published
2016-04-30
How to Cite
Irwandi, & Aprizalmi. (2016). HUBUNGAN KAPASITAS AEROBIK (VO2MAX) TERHADAP KETERAMPILAN SEPAKBOLA PADA CLUB GETSEMPENA FC TAHUN 2016. Jurnal Penjaskesrek, 3(1), 15-32. https://doi.org/10.46244/penjaskesrek.v3i1.753
Section
Articles