PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN KETERAMPILAN TEKNIK MENGGIRING SLALOM DAN MENGOPER DALAM SEPAKBOLA

  • Irfandi STKIP Bina Bangsa Getsempena
  • Zikrur Rahmat STKIP Bina Bangsa Getsempena
Keywords: Design, Shepherding Slalom, Pass, and Development Research

Abstract

This research aims to compose various kinds of draft design model of technical skill training, compose in the manufacture of the initial product, carry out small group test, large group test, and carry out product effectiveness test, thereby obtaining the result of improving the quality of exercise and mastery of athlete technique, especially led slalom and passes in football to a high school athlete at Football School (SSB) at Banda Aceh Town. The method used by research and development of Borg and Gall version, 1983. The result of mastery of technique skill training model leads slalom and pass from the results: 1) Recapitulation of questionnaire result data and validation by a number of experts obtained with average score of 67% and 73 %, including valid categories. The data of percentage of model result which is tested in small group is obtained from the mastery of the technique of athlete skill model that is equal to 81,10%, the valid meaning is used, and the big group is acquired mastery of skill training technique technique slalom and pass in football is equal to 85,34% it means valid product is used.

 

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menyusun berbagai macam draft desain model latihan keterampilan teknik, menyusun dalam pembuatan produk awal, melaksanakan uji kelompok kecil, uji kelompok besar, dan melaksanakan uji efektivitas produk, sehingga memperoleh hasil berupa peningkatan kualitas latihan serta penguasaan teknik atlet, terutama menggiring slalom dan mengoper dalam sepakbola pada atlet putra tingkat menengah Sekolah Sepak Bola (SSB) di Kota Banda Aceh. Metode yang digunakan penelitian dan pengembangan versi Borg and Gall, 1983. Hasil penguasaan model latihan keterampilan teknik menggiring slalom dan mengoper dari hasil: 1) Rekapitulasi data hasil persentase quesioner dan validasi oleh sejumlah ahli yang diperoleh dengan rata-rata skor sebesar 67% dan 73%, termasuk kategori valid. Data persentase hasil model yang di ujicobakan pada kelompok kecil diperoleh dari penguasaan model latihan keterampilan teknik atlet yakni sebesar 81,10%, artinya valid digunakan, dan kelompok besar diperoleh penguasaan model latihan keterampilan teknik menggiring slalom dan mengoper dalam sepakbola adalah sebesar 85,34% artinya produk valid digunakan.

Kata Kunci: Desain, Menggiring Slalom, Mengoper, dan Penelitian Pengembangan

References

Agussalim. (2008). Buku Pintar Manfaat dan Keterampilan Bermain Sepakbola. Bandung: Nuansa Press.

Agus Mahendra. (2003). Kerangka Berpikir dan Rancangan Pengembangan dalam Penelitian R and D. Bandung: Alfabeta.

Ali Maksum. (2009). Metodologi Penelitian dalam Olahraga. Surabaya: Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Surabaya.

Ardi Nusri. (2002). Beberapa Macam Prinsip dan Teknik Menggiring, Menendang, dan Mengoper dalam Sepakbola. Bandung: Alfabeta.

Arikunto. (2009). Instrument Pengumpulan dan Pengolahan Data Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.

Ardhana. (2005). Pengertian Penelitian Pengembangan, Kualitatif dan Kuantitatif secara Sisi Akademik. Malang: Universitas Muhammadiyah.

Asum. (2002). Pengertian Penelitian Research and Development (R & D). Yogyakarta: Diva Prees.

Bodgan, A., and Taylor B. (1993). Data Collection Instrument Model Qualitative and Quantitative Research. New Jersey: Prentise Hall.

Bompa, Tudor, O. (2004). Theory and Methodology of Training, The Key of Atletic Performance, 3th edition. Kandall/ Hunt: Publishing Company.

Borg, W.R., and Gall, M.D. (1983). Educational Research An Introduction. London: Longman, University of Oregon. Inc.

Budiwanto. S. (2004). Pengetahuan Dasar Melatih Olahraga. Malang: Jurusan Ilmu Keolahragaan FIP UM Universitas Negeri Malang.

Brook, F., and Fahey J. (1984). More Benefits of Exercise Provision for Athlete. Boston: Houghton Mifflin Company.

Colin Schmidt. (1995). Characteristics and Properties of Intermediate Age Athlete. New York: Hardvard Univesity Press.

Depdiknas. (2005). Penguasaan Level Teknik yang Diterapkan dalam Olahraga Sepakbola. Jakarta.

Degeng. (2002). Pengertian Model Penelitian Pengembangan R & D Jakarta: Erlangga.

Dian Sucipto. (2000). Model Latihan Teknik Olahraga Beregu Bola Besar (Sepakbola). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Drowatzky, John N. (1981). Motor Learning Principles and Practices. Minnesota: Burgess Publishing Company.

Evans, C. (1995). Lima Langkah untuk Hubungan Pelatih-Pemain yang Positif agar Mampu Mengenali Karakteristik Atlet. Alih Bahasa Hensen. Jakarta: Inna Publikatama.

Erric, Batty C. (2007). Latihan Metode Baru Sepakbola Serangan. Alih Bahasa Suherman. Bandung: CV. Pionir Jaya.

Fox, Edward L., Richard W. Bower., and Merie L. Foss. (1993). The Physiological Basic of Physical Education and Athletics, 5th edition. Dubuque: Wm. C. Brown Communication, Inc.

Ganesha Putera. (2010). Sekolah Sepakbola (SSB) Sebagai Wadah Penciptaan Atlet. Jakarta: Erlangga.

Gilbert, W. Hansen B., and Hammel, T. (2003). Kiat Pelatih Sukses Pandangan tentang Motivasi dan Strategi Karakteristik Atlet, Jurnal Pendidikan Jasmani, Rekreasi, dan Tari. hal 44-48. Diakses pada 29 Mei 20013, dari Gale Umum Database Onefile. Surakarta.

Harian Kompas Gramedia. (2013). Seputar Sepakbola Tanah Air. Solo: Hasil Kutipan Saya Sendiri, Terbitan edisi Kamis, 23 Mei 2013, hal 32.

Harsono. (1998). Prinsip-Prinsip Individualis dalam Latihan Sepakbola. Bandung: Alfabeta.

Http://worldpress.com. (2008). Sepakbola Merupakan Suatu Alat Pemersatu Bangsa-Bangsa di Dunia. Diakses pada Jum’at, 26 Juni 2008. Halaman 28. Jakarta.

Jogger, Robert. (2007). Model Teknik Mengoper, Menggiring, dan Menendang dalam Permainan Sepakbola. Selangor. Universitas Kebangsaan Malaysia Press.

Johnson., and Nelson. 1969. Tests and Measurements in the form of Qualitative and Quantitative Research. New York: Kentuchky Press.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), edisi. (2008). Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.

Koger, Robert. (2007). The Basics Herding (dribbling) in the Football. New York: Hardvard University Press.

Kirkendal. (2007). Model Tests and Grading in the Game of the Football. Minneapolis: Burgess Publishing Company.

Kushandoko. (2002). Latihan Teknik Dasar Bermain Sepakbola. Bandung: Rosdakarya.

Law of the Games. (2008). Peraturan Permainan Sepakbola. Alih Bahasa Dian. Jakarta.

Luxbacher, Joseph. (2001). Sepak Bola, Langkah-langkah Menuju Sukses. Alih Bahasa Agusta Wibawa. Jakarta: PT. Raja Grapindo Persada. Tbk.

Magill, A. (1980). Concept of Motor Skill, and Performence in the Soccer. New York: Yale University Press.

Mahoe, S., and Colin Schmidt. (1995). Lima Cara untuk Mengenali Karakteristik dan Meningkatkan Komunikasi dengan Pemain Anda. Pelatih dan Direktur Athletic. 76 (7), 44. Diakses pada 5 Juni 2008, dari Gale Umum Database Onefile. Solo.

Margono. (2005). Pengembangan Model Pembelajaran Tingkat Universitas. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Moleong., J. L. (2005). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Mielke, Danny. (2007. Pengertian Dasar Menggiring Slalom dan Mengoper dalam Sepakbola. Alih Bahasa Riduwan. Bandung: Alfabeta.

------------------. (2007). Passing the Right Exercise Models in the Football. Sidney: Adelaide Press.

M. Sajoto. (1988). Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Mu’arifin. (2001). Pengklasifikasin Latihan Keterampilan Teknik Dasar Permainan Sepakbola. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Moleong, J. L. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

. (2005). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nala. (1998). Prinsip Beban dan Aturan dalam Penambahan Beban bagi Atlet. Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Nelson. (1969). Test Models and Giving Skors in the Football. Boston. Mc Graw Hill.

Puslitjaknov. (2008). Metode Penelitian Pengembangan Bidang Pendidikan. Jakarta.

PSSI. (2003). Aturan dan Norma-Norma Utama dalam Bermain Sepakbola. Jakarta.

Remi Muchtar. (1989). Prinsip-Prinsip Menggiring Bola secara Efektif dan Efisien. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Robert, Pyke. et all. (1991). The Principle Spesification for Athelete. Sidney: Adelaide University Press.

Sambas., dan Maman. (2009). Teknik Analisis Data dalam Penelitian R and D dengan Menggunakan Statistika. Bandung: Alfabeta.

Syarifuddin Aiyib. (1996). Manfaat Serta Dampak Pemberian Beban Lebih bagi Atlet. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiyanto. (1999). Perkembangan dan Belajar Motorik. Jakarta: Depdikbud. Direktorat Jenderal Dasar dan Menengah Bagian Proyek Peningkatan Mutu Guru Penjaskes SD Setara D-II.

Suharsimi Arikunto. (1977). Jenis Data dan Fakta dalam Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Jakarta: Inna Publikatama.

Sudjana. (2005). Penilaian Hasil Proses BelajarMengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Soekarman. (1987). Kekhususan Program Latihan untuk Meningkatkan Kondisi Fisik Atlet. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata. (2005). Teori Konsep Model dalam Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Jakarta.
Article Metrics
Abstract views: 662
pdf downloads: 606
Published
2017-10-31
How to Cite
Irfandi, & Zikrur Rahmat. (2017). PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN KETERAMPILAN TEKNIK MENGGIRING SLALOM DAN MENGOPER DALAM SEPAKBOLA. Jurnal Penjaskesrek, 4(2), 309-320. https://doi.org/10.46244/penjaskesrek.v4i2.796
Section
Articles