Jurnal Tunas Bangsa https://ejournal.bbg.ac.id/tunasbangsa <p>Jurnal Tunas Bangsa merupakan jurnal ilmiah hasil penelitian dibidang ilmu pendidikan sekolah dasar yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) pada Universitas Bina Bangsa Getsempena. Jurnal ini terakreditasi Sinta 4 Nomor 164/E/KPT/2021, tanggal 27 Desember 2021 dan terbit dua kali dalam setahun yaitu Februari dan Agustus. Bidang fokus dalam penerbitan artikel terdiri dari Pendidikan dan pembelajaran, strategi belajar mengajar, media pembelajaran, dan penelitian tentang Pendidikan sekolah dasar lainnya.</p> <p>p-ISSN: 2355-0066; e-ISSN: 2502-681X</p> Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar en-US Jurnal Tunas Bangsa 2355-0066 ANALISIS PROBLEMATIKA GURU DALAM IMPLEMENTASI PROJEK PELAJAR PANCASILA PADA KURIKULUM MERDEKA DI SEKOLAH DASAR https://ejournal.bbg.ac.id/tunasbangsa/article/view/2979 <p>Penelitian iniKbertujuan untuk menganalisis problematika yang dihadapi guru dalam implementasi ProjekkPelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka di SD Negeri 08 Suwawal. Metode yang diterapkan dalamnpenelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan teknikkpengumpulan data dilakukannmelalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Has il penelitian menunjukkanKbeberapa problematika yang dihadapi guru, seperti kurangnya pemahaman dan kesiapan guru, keterbatasan sumber daya, kesulitan alokasi waktu, tantangan dalam penyampaian materi, dan kesulitan mengelompokkan peserta didik. Solusi yang dapat diusulkan yaitu, diadakannya pelatihan untuk guru, meningkatkan akses sumber daya, merencanakan kegiatan lebih fleksibel, serta mengembangkan strategi pembelajaran yang bervariasi dan memberikan motivasi untuk kolaborasi peserta didik. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusindalam meningkatkan efektivitas implementasi Projek Pelajar Pancasila di&nbsp;sekolah&nbsp;dasar.<br><br><br><em><strong>Abstract</strong></em><br><em>This studyiaims to analyze the problems</em>s<em>faced by teachers in implementing</em>g<em>thenPancasila Student Project in the Merdeka Curriculumiat SD Negeri 08 Suwawal. The method applied in this research is descriptiveequalitative, with data collectionncarriedoout through observation, interviews, and documentation. The resultssshowed several problems faced by teachers, such as lack of understanding and readinessiof teachers, limiteddresources, difficulty in allocating time, challenges in delivering material, and difficulty grouping students. Solutions that can be proposed are conducting training for teachers, improving access to resources, planning activities more flexibly, and developing varied learning strategies and providing motivation for learner collaboration. This researchais expected to contribute to improving the effectiveness of Pancasila Learner Project implementation in elementary schools.</em></p> Rellysma Septiani Putri Syailin Nichla Choirin Attalina Copyright (c) 2025 Jurnal Tunas Bangsa 2025-02-28 2025-02-28 12 1 1 16 10.46244/tunasbangsa.v12i1.2979 PENGARUH PENDEKATAN TPACK DENGAN METODE MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPAS KELAS V SDN 1 ALUE DUA https://ejournal.bbg.ac.id/tunasbangsa/article/view/3038 <p>Salah satu cara menerapkan teknologi pada proses pembelajaran yaitu menggunakan pendekatan TPACK (<em>Technological, Pedagogical, and Content KnowIedge</em>). pembelajaran yang dapat di gabungkan dengan TPACK yaitu metode pembelajaran <em>mind mapping</em> yang merupakan teknik mencatat efektif dan kreatif. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui péngaruh penerapanpendekatan TPACK dengan metode <em>mind mapping</em> terhadap hasil belajar peserta didik mata pelajaran IPAS kelas V. Penelitian ini menggunakan teknik pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian <em>quasi eksperimen.</em> Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan tehnik <em>probability sampling</em>. Analisis data kedua kelas menggunakan uji-t dengan bantuan program SPSS 20. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis diketahui nilai t<sub>hitung</sub> sebesar 6,719 dengan Sig sebesar 0,000 dengan taraf signifikasi sebesar 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga diketahui terdapat pengaruh signifikan pendekatan TPACK dengan <em>mind</em> <em>mapp</em>i<em>ng</em> terhadap hasil belajar pada mata pelajaran IPAS kelas V di SD Negeri 1 Alue Dua Kota Langsa.<br><br><br><em><strong>Abstract</strong></em><br><em>The one way to integrate technology into the classroom learning process is by using the TPACK (Technological, Pedagogical, and Content KnowIedge).</em> <em>One of the teaching methods that can be combined with TPACK is the Mind Mapping method, a creative and effective.</em> <em>he purpose of this study is to determine the extent of the influence of applying the TPACK approach combined with the Mind Mapping method on students' learning outcomes in the subject of IPAS, compared to students using conventional methods.</em> <em>This research employs a quantitative approach and is categorized as quasi-experimental research.</em> <em>The sampling was conducted using the probability sampling technique. Data analysis for the two groups was performed using a t-test with the assistance of SPSS 20.</em> <em>Based on the hypothesis testing results, the t-value (t<sub>hitung</sub>) was found to be 6.718 with a significance value (Sig) of 0.000 at a significance level of 0.05. so (Ho) is rejected, and (Ha) is accepted.</em> <em>there is a significant effect of the TPACK approach combined with the Mind Mapping method on the learning grade V students in the IPAS at SDN 1 Alue Dua, Kota Langsa</em></p> Ida Safitri Ilyas Intan Rizki Saiful Bahri Copyright (c) 2025 Jurnal Tunas Bangsa 2025-02-28 2025-02-28 12 1 17 27 10.46244/tunasbangsa.v12i1.3038 ANALISIS DUKUNGAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 019 LANGSAT HULU KABUPATEN KUANTAN SINGINGI https://ejournal.bbg.ac.id/tunasbangsa/article/view/3088 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bagaimana dukungan orang tua terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV di SDN 019 Langsat Hulu, Kabupaten Kuantan Singingi. Metode yang digunakan adalah studi kasus yang termasuk dalam pendekatan penelitian kualitatif. Observasi, wawancara, dan dokumentasi digunakan sebagai metode untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian ini bentuk dukungan orang tua terhadap hasil belajar matematika siswa meliputi dukungan emosional, instrumental, informasi, dan penghargaan. Namun, intensitas serta bentuk dukungan yang diberikan bervariasi, dipengaruhi oleh faktor pendidikan dan pekerjaan orang tua. Secara umum, sebagian besar siswa telah mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), tetapi masih ditemukan adanya beberapa orang siswa yang kesulitan memenuhi standar tersebut. Dengan demikian berarti menunjukkan bahwa hasil belajar matematika juga dipengaruhi oleh dukungan yang diberikan oleh orang tua. Orang tua dengan pekerjaan tetap dan tingkat pendidikan yang lebih tinggi lebih mampu untuk memberikan dukungan secara konsisten, sehingga anak lebih mudah mencapai hasil belajar yang baik. Sebaliknya, orang tua dengan pekerjaan tidak tetap dan pendidikan lebih rendah sering menghadapi kendala dalam memberikan dukungan emosional karena kesibukan kerja, fasilitas belajar yang terbatas, serta minimnya pemahaman terhadap materi pelajaran sang anak, yang berdampak pada hasil belajar siswa. Kesimpulan penelitian ini mengungkapkan bahwa dukungan dari orang tua berperan penting dalam hasil belajar matematika siswa. Namun demikian bentuk dukungan yang diberikan bervariasi tergantung pada latar belakang pendidikan dan pekerjaan orang tua. Dukungan yang konsisten akan membantu siswa mencapai hasil belajar yang baik, sementara keterbatasan dalam dukungan dapat menjadi hambatan. Oleh karena itu, keterlibatan orang tua pada proses pendidikan anak perlu ditingkatkan untuk mendukung pencapaian akademik yang optimal.<br><br><br><em><strong>Abstract</strong></em><br><em>This study aims to describe how parental support for the mathematics learning outcomes of fourth-grade students at SDN 019 Langsat Hulu, Kuantan Singingi Regency. The method used is a case study which is included in the qualitative research approach. Techniques in collecting data are observation, interviews, and documentation. The results of the study indicate that the form of parental support for students' mathematics learning outcomes includes emotional support, instrumental support, information, and appreciation. However, the intensity and form of support provided vary, influenced by the education and occupation factors of the parents. In general, most students have achieved the Minimum Completion Criteria (KKM), but there are still some students who have difficulty meeting these standards. Thus, it means that mathematics learning outcomes are also influenced by the support provided by parents. Parents who have permanent jobs and higher levels of education tend to be able to provide consistent support, so that children find it easier to achieve good learning outcomes. Conversely, parents with non-permanent jobs and lower education often face obstacles in providing emotional support due to workload, limited learning facilities, and minimal understanding of the child's learning material, which has an impact on student learning outcomes. The conclusion of this study reveals that parental support plays an important role in students' mathematics learning outcomes. However, the form of support provided varies depending on the educational background and occupation of the parents. Consistent support will help students achieve good learning outcomes, while limitations in support can be an obstacle. Therefore, parental involvement in the child's educational process needs to be increased to support optimal academic achievement.</em></p> Ayu Manca Putri Gustimal Witri Muhammad Fendrik Copyright (c) 2025 Jurnal Tunas Bangsa 2025-02-28 2025-02-28 12 1 28 42 10.46244/tunasbangsa.v12i1.3088 PERAN KOMITE SEKOLAH DALAM PENGAMBILAN KEBIJAKAN DI SD NEGERI 5 BANDA ACEH https://ejournal.bbg.ac.id/tunasbangsa/article/view/2926 <p>Peran dan fungsi komite sekolah di SD Negeri 5 Banda Aceh masih memiliki kekurangan, terutama dalam pengambilan kebijakan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterlibatan komite sekolah dalam proses pengambilan keputusan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek penelitian mencakup komite sekolah, kepala sekolah, dan 19 guru, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan angket, serta analisis menggunakan metode Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komite sekolah tidak selalu dilibatkan dalam penentuan kebijakan karena berbagai kendala. Namun, komite tetap berperan penting dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui komunikasi, pemantauan, dan pemberian masukan strategis. Dukungan komite terhadap pelaksanaan <em>Kurikulum Merdeka</em> serta kolaborasinya dengan kepala sekolah terbukti meningkatkan kualitas pendidikan, dengan hasil angket menunjukkan skor sangat baik (92,10%). Meskipun keterlibatan komite tidak selalu konsisten, sinergi antara komite sekolah, kepala sekolah, dan Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh terbukti efektif dalam mewujudkan tujuan pendidikan yang berkualitas.<br><br><br><em><strong>Abstract</strong></em><br><em>The role and function of the school committee at SD Negeri 5 Banda Aceh still have shortcomings, particularly in policymaking. This study aims to analyze the involvement of the school committee in decision-making processes using a descriptive qualitative approach. The research subjects include the school committee, the principal, and 19 teachers, with data collected through interviews and questionnaires and analyzed using the Miles and Huberman method. The findings indicate that the school committee is not always involved in policy determination due to various constraints. However, the committee still plays a crucial role in improving education quality through communication, monitoring, and providing strategic input. The committee’s support for the implementation of the Kurikulum Merdeka and its collaboration with the principal have proven to enhance education quality, with questionnaire results showing an excellent score (92.10%). Although the committee's involvement is not always consistent, the synergy between the school committee, the principal, and the Banda Aceh City Education Office has been effective in achieving quality education goals.</em></p> Fara Mutia Hambali Hambali Muhammad Isa Copyright (c) 2025 Jurnal Tunas Bangsa 2025-03-10 2025-03-10 12 1 43 58 10.46244/tunasbangsa.v12i1.2926 ANALISIS AUDIENCE, BEHAVIOR, CONDITION, DEGREE (ABCD), PJBL DAN PBL DALAM MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA GURU KELAS 1 DAN 4 SEKOLAH DASAR DI KOTA PONTIANAK https://ejournal.bbg.ac.id/tunasbangsa/article/view/3188 <p>Latarbelakang penelitian ini didasari oleh implementasi kurikulum merdeka di sekolah dasar yang telah diterapkan selama dua tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan komponen <em>audience, behavior, condition, degree (abcd)</em>, <em>pjbl </em>dan <em>pbl </em>dalam modul ajar kurikulum merdeka guru kelas 1 dan 4 sekolah dasar di kota Pontianak. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dengan pendekatan kualitatif menggunakan metode deskripstif. Teknik penelitian berupa dokumentasi naskah modul ajar yang dibuat oleh guru sekolah dasar di Kota Pontianak. Adapun hasil dari penelitian ini berupa penyusunan tujuan pembelajaran walaupun masih belum sepenuhnya mengandung unsur <em>Audience, Behavior, Condition, Degree (ABCD)</em>, tetapi sudah memenuhi unsur minimal yaitu adanya kompetensi dan lingkup materi esensial sehingga dapat dikatakan bahwa tujuan pembelajaran tersebut memenuhi ketentuan. Guru wali kelas 1 dan 4 saat menyusun dokumen modul ajar tidak selalu menggunakan model pembelajaran <em>project based learning</em> dan <em>problem based learning</em> dikarenakan menyesuaikan karakteristik materi dan perkembangan peserta didik sehingga guru berusaha merencanakan menggunakan model pembelajaran yang lain. Sebagai saran, agar tiap sekolah dapat menyebarkan informasi berupa komponen&nbsp; dalam modul ajar kurikulum merdeka dan memberikan pengarahan tentang cara yang tepat dalam menyusun modul ajar kurikulum merdeka.<br><br><br><em><strong>Abstract</strong></em><br><em>The background to this research is based on the implementation of the independent curriculum in elementary schools which has been implemented for the last two years. This research aims to describe the components of audience, behavior, condition, degree (abcd), pjbl and pbl in the independent curriculum teaching module for grade 1 and 4 elementary school teachers in the city of Pontianak. This research is a type of research with a qualitative approach using descriptive methods. The research technique is documentation of teaching module texts created by elementary school teachers in Pontianak City. The results of this research are in the form of preparing learning objectives, although they still do not fully contain the elements of Audience, Behavior, Condition, Degree (ABCD), but have fulfilled the minimum elements, namely the existence of competency and scope of essential material so that it can be said that the learning objectives meet the provisions. When preparing teaching module documents, homeroom teachers for classes 1 and 4 do not always use project based learning and problem based learning models because they adapt to the characteristics of the material and the development of students, so teachers try to plan using other learning models. As a suggestion, each school can disseminate information in the form of components in the independent curriculum teaching modules and provide guidance on the appropriate way to prepare independent curriculum teaching modules.</em></p> Dyoty Auliya Vilda Ghasya Kartono Kartono Rio Pranata Hery Kresnadi Gio Mohamad Johan Copyright (c) 2025 Jurnal Tunas Bangsa 2025-02-28 2025-02-28 12 1 59 74 10.46244/tunasbangsa.v12i1.3188