IMPLEMENTASI KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN BUDAYA WIRAUSAHA DI MAN MODEL BANDA ACEH
Indonesia
Abstract
Entrepreneur competence of a school principal is necessary in creating entrepreneurial culture in the school. Based on thid theory, this research was conducted to find out the imlementation of entrepreneur competence of the school principal in creating entrepreneurial culture in Islamic Senior High School (MAN) Model of Banda Aceh. The research was conducting using a qalitative descriptive approach. The data were collected through interviews, observation, and documentation study. Teh research subjects were the principal, vice principal, teachers, and students of MAN Model of Banda Aceh. The result indicate that (1) The only program relate to entrepreneurship created by the principal was a school subject, namely Prakarya dan Kewirausahaan (Handcrafting and Entrepreneurship) that has produce many works: (2) The implementation of entrepreneurship programs is carried out through subjects run by the teacher, including theories and practices; and (3) The obstacles encountered by the principal in creating entrepreneurial culture in the school were associated with luck of human resources, facilities, and time devote to develop the skills.
Abstrak
Kompetensi kewirausahaan kepala sekolah memiliki peranan penting dalam membangun budaya wirausaha di sekolah. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan tentang implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun budaya wirausaha di MAN Model Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru dan siswa di MAN Model Banda Aceh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Program kewirausahaan oleh kepala sekolah dilakukan melalui berbasis mata pelajaran yaitu prakarya dan kewirausahaan, dari mata pelajaran tersebut menghasilkan berbagai macam karya; (2) Pelaksanaan program kewirausahaan dilakukan melalui mata pelajaran yang dijalankan oleh guru, terdiri dari teori dan praktik; dan (3) Hambatan dalam penerapan program kewirausahaan di sekolah yaitu sumber daya manusia yang belum mumpuni, fasilitas dan terbatasnya waktu untuk mengembangkan skill.
Kata Kunci: Kompetensi Kewirausahaan dan Budaya Wirausaha
Downloads
References
Anggraini, Anita dan Sukardi. (2015). Pengembangan Modul Prakarya dan Kewirausahaan SMK. Jurnal Pendidikan Vokasi. Vol 5 (3), 287-296. https://doi.org/10.21831/jpv.v5i3.6484
Cahyani, et al. (2018). Family Background, Entrepreneurship Education, And Creativity In Supporting Entrepreneurship Intention. Asia Pacific Journal of Management and Education. Vo 1 (1), 1-12.
https://doi.org/10.32535/apjme.v1i1.101
Krisantana, Ivana. (2017). Pengaruh Budaya Berwirausaha dan Pendidikan Kewirausahaan terhadap Niat Berwirausaha Mahasiswa Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Surabaya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya. Vol. 6 (2), 1266-1280.
Kusuma, Adevia Indah. (2017). Strategi Manajemen Sekolah Dasar dalam Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar. Vol 4 (1), 77-86.
Lans, Thomas. Vincent Blok dan Renate Wesselink. (2013). Learning apart and together: towards an integrated competence framework for sustainable entrepreneurship in higher education. Journal of Cleaner Production. Vol 62 (2014), 37-47. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2013.03.036
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor Tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah.
Pratitis, Manisya Lis. (2018). Implementasi Program Market Day Sebagai Sarana Mengembangkan Karakter kewirausahaan Siswa SDIT Alam Nurul Islam. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Edisi 25 Tahun ke-7 2018, 2449-2458.
Rosmiati. Donny Teguh Santosa Junias dan Munawar. (2015). Sikap, Motivasi, dan Minat Berwirausaha Mahasiswa.Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan. Vol 17 (1), 21-30. https://doi.org/10.9744/jmk.17.1.21-30
Rahmat, Abdul dan Syaiful Kadir. (2017). Kepemimpinan Pendidikan dan Budaya Mutu. Yogyakarta: Zahir Publishing.
Sari, Raihanah dan Ahmad Syadzali. (2019). Kajian Pelaksanaan Pendidikan Kewirausahaan di SDIT Ukhuwah Banjarmasin. Prosiding Seminar Nasional PS2DMP ULM. Vol 5 (2), 125-134.
Sariyasni dan Budiyono. (2019). Peran Kompetensi Kewirausahaan Kepala Sekolah dalam Peningkatan Mutu Pendidikan di SMAN 1 Makarti Jaya. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan. Mei 2019. 548-558.
Schachter, et al. (2015). Disentangling Competences: Interrelationships on creativity, Innovation and entrepreneurship. Journal Thinking Skills and Creativity. 16 (2015) 27–39. https://doi.org/10.1016/j.tsc.2014.11.006
Setiaji, Khasan. Kemal Budi Mulyono dan Muhammad Feriady. (2018). Pengembangan Kualitas Pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan Bagi Guru SMK dan SMA Jawa Tengah. Seminar Nasional Kolaborasi Pengabdian pada Masyarakat. Vol 1 (1), 270-273.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Wiyatno dan Muhyadi. (2013). Peran Kompetensi Kewirausahaan Kepala Sekolah dalam Peningkatan Mutu Pendidikan Di Smp N 3 Jetis, Bantul. Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan. Vol 1 (1), 162-174. https://doi.org/10.21831/amp.v1i1.2338
Wuisang, J. R., Korompis, C., & Lempas, J. D. (2019). Analysis of Entrepreneurship Education on Entrepreneurship Attitude Students Economic Education Department Faculty of Economic Manado State University. Asia Pacific Journal of Management and Education. Vol 2 (2), 1-16. https://doi.org/10.32535/apjme.v2i2.550
Yunarti, Berlida Setyo. (2019). Pencapaian Kompetensi Kewirausahaan Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Merauke. Jurnal Masalah Pastoral. Vol VII (2), 99-113.
Zubaidah, Siti. (2015). Pengaruh Budaya Sekolah dan Motivasi Kerja Guru Terhadap Mutu Pendidikan di SMKN 1 Pabelan. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan. Tersedia: https://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pip, [05 Maret 2020]
pdf downloads: 591