PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) TERHADAP KEMAMPUAN MEMBEDAKAN STRUKTUR TEKS ULASAN DENGAN TEKS BIOGRAFI SISWA KELAS VIII-3 SMP NEGERI 17 BANDA ACEH
Abstract
Pembelajaran bahasa Indonesia di tingkat SMP mengharuskan siswa untuk dapat membedakan struktur teks ulasan dan teks biografi. Model pembelajaran TGT dianggap menjadi salah satu alternatif yang dapat melibatkan siswa belajar secara aktif pada siswa kelas VIII.Peneliti tertarik melakukan penelitian mengenai pengaruh penerapan model pembelajaran TGT terhadap kemampuan membedakan struktur teks ulasan dengan teks biografi siswa kelas VIII-3 di SMP Negeri 17 Banda Aceh.Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah penerapan model pembelajaran TGT berpengaruh terhadap kemampuan membedakan struktur teks ulasan dengan teks biografi siswa kelas VIII-3 di SMP Negeri 17 Banda Aceh?.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran TGT terhadap kemampuan membedakan struktur teks ulasan dengan teks biografi siswa kelas VIII-3 di SMP Negeri 17 Banda Aceh. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Jenis penelitiannya adalah tipe desain one group pre tes post test. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah siswa di kelas VIII-3 yang berjumlah 26 siswa. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik purpossive sampling. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan menggunakan tes dan angket. Teknik pengolahan data menggunakan rumus uji-t. Hasil analisis data menunjukkan bahwa model pembelajaran TGT dapat memberikan pengaruh yang positif terhadap hasil belajar siswa. Hal ini dapat diketahui dari kemampuan siswa dalam membedakan struktur teks ulasan dan teks biografi. Nilai thitung (12,06) > ttabel (2,060)dengan demikian hipotesis yang berbunyi “Model pembelajaran TGT berpengaruh terhadap kemampuan siswa membedakan struktur teks ulasan dengan teks biografi kelas VIII-3 di SMP Negeri 17 Banda Aceh” dapat diterima dengan baik. Siswa memberikan respon yang baik terhadap penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, khususnya pada materi membedakan struktur teks ulasan dan teks biografi. Siswa merasa senang dan termotivasi dalam belajar dengan penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe TGT. Siswa dapat bekerjasama dalam kelompoknya dan mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Selain itu, siswa juga tidak mengalami kesulitan dalam pembelajaran dengan menggunakan model TGT.
References
Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Chotimah dan Dwitasari. 2009. Pembelajaran di Tingkat SD. Jakarta: Rineka Cipta.
Isjoni.2011. Coperative Learning Efektivitas Pembelajaran KelompokBandung: Alfabeta.
Kemendibud. 2014. Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan. Jakarta: Kemendibud.
Rusman. 2010. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Sanjaya. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Gramedia.
Slavin. 2005. Cooperative Learning. Jakarta: Gramedia.
Sugiono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alpabeta.
pdf downloads: 367