RESIKO OPERASIONAL DALAM BIDANG ASURANSI
Abstract
Krisis finansial dapat berwujud runtuhnya bursa efek, krisis mata uang, perbankan dan resesi. Resiko operasional melibatkan resiko dalam berbagai masalah Misalnya, kesalahan transaksi, peristiwa eksternal seperti banjir, gempa bumi, atau kebakaran serta Tindakan Resiko.Kriteria pengukuran yang terkait dalam Penelitian ini menggunakan metode pendekatan Bayesian untuk estimasi parameter dan menghitung kebutuhan modal dan fungsi asuransi. Peran yang penting dalam asuransi yang berfungsi mengurangi dampak keuangan dari kerugian operasional bank. Asuransi dapat digunakan sebagai alat untuk mengurangi dampak keuangan dari resiko operasional bagi bank, yang berarti bahwa jenis tertentu dari asuransi terhadap resiko operasional menyebabkan tingkat yang lebih rendah dari modal minim dialokasikan untuk kategori resiko tertentu.
References
http://www.bis.org/publ/bcbsca07.
Chernobai,A. C., Menn, S. T., Rachev., dan Truck,S., (2005). ”Estimation of operational value-at-risk in the presence of minimumcollection thresholds,” Tech. Management Risk.University of California, Santa Barbara, Calif, USA.
Gilli,M., dan Kellezi,E, (2003). An application of extreme value theory for measuring risk, Department of Econometrics. University of Geneva and FAME CH1211, Geneva, Switzerland.
Lambrigger,D,P., Shevchenko,V,P., dan Wuuthrich,V,M., (2008).Data combination under Basel II and solvency 2: operational risk goes Bayesian. Francais dActuariat ; vol. 8, no. 16, pp. 413.
McNeil,A.J, Frey,R., dan Embrechts,P., (2005). Quantitative Risk Management, Princeton series in finance. Princeton University Press, Princeton, NJ, USA.
Moosa,I.A. (2008). Quantification of Operational Risk Under Basel II: The Good, Bad and Ugly, Palgrave Macmillan. New York, NY, USA
Medova,A,E., dan Kyriacou,N,M, (2002). Extremes in Operational Risk Management, M.A.H. Dempster,USA.
Smith,R.L. (2002). Measuring Risk with Extreme Value Theory, M.A.H. Dempster,USA.
pdf downloads: 195