BERPIKIR REFLEKTIF SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI PERBEDAAN GAYA KOGNITIF

  • Ahmad Nasriadi STKIP Bina Bangsa Getsempena
Keywords: Berpikir Reflektif, Pemecahan Masalah, Gaya Kognitif

Abstract

Salah satu tujuan pembelajaran matematika di sekolah adalah agar siswa memiliki kemampuan memecahkan masalah. Pemecahan masalah matematika merupakan suatu proses atau sekumpulan aktifitas siswa yang dilakukan untuk menemukan solusi dari masalah. Dalam memecahkan masalah matematika, perbedaan karakteristik siswa perlu mendapat perhatian guru. Salah satu karakteristik yang penting untuk diperhatikan guru adalah gaya kognitif.  Hal ini dikarenakan bahwa gaya kognitif berhubungan dengan cara penerimaan dan pemrosesan informasi seseorang, sehingga sangat berpengaruh terhadap keberhasilan siswa memecahkan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana berpikir reflektif siswa SMP dalam memecahkan masalah matematika ditinjau dari perbedaan gaya kognitif. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, subjek penelitian terdiri dari dua siswi kelas VIII SMP Al-Azhar Menganti-Gresik Jatim. Penelitian dimulai dengan menentukan subjek penelitian menggunakan instrumen MFFT. Kemampuan matematika yang relatif sama serta kesediaan siswa juga menjadi pertimbangan dalam memilih subjek, kemudian peneliti memberikan TPM dan wawancara kepada setiap subjek. Pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi waktu. Hasil penelitian yang diperoleh adalah berpikir reflektif subjek yang bergaya kognitif reflektif  dan subjek yang bergaya kognitif impulsif dalam memecahkan masalah matematika adalah berbeda. Dalam melaksanakan tahapan pemecahan masalah matematika, subjek yang bergaya kognitif reflektif terlihat sangat berhati-hati dalam setiap tahapannya. Sehingga saat terjadi kesalahan subjek yang bergaya kognitif reflektif sadar akan kesalahannya dan memperbaiki kesalahan tersebut. Sedangkan subjek yang bergaya kognitif impulsif cenderung cepat dan kurang berhati-hati dalam memecahkan masalah yang dihadapinya. Sehingga ketika terjadi kesalahantidak menyadarinya.

References

Arifin, Zaenal. 2009. Membangun Kompetensi Pedagogis Guru Matematika (Landasan Filosofi, Histori, dan Psikologi). Surabaya: Lentera Cendikia

Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Depdiknas

Dewey. 1909. How We Think. New York: Publik Library

Lee, Jin-Hea. 2005. Understanding and Assessing Preservice Teachers’ Reflective Thinking. USA. 21. 699-715

Muin, Abdul. 2011. The Situations That Can Bring Reflective Thinking ProcessIn Mathematics Learning. International Seminar and the Fourth National Conference on Mathematics Education.Department of Mathematics Education, Yogyakarta State University.

Panjaitan, Binur. 2012. Profil kognitif Siswa SMP dalam Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Gaya Kognitif dan Gender. Surabaya: Disertasi (UNESA).

Patronis, T, and A. Gagatsis. 1990. Using Geometrical Models In a Process of Reflective Thinking In Learning and Teaching Mathematics. Journal Educational Studies in Mathematics, Vol. 21. 29-54

Polya, G. 1973. How To Solve It. Princenton, New Jersey: Princenton University Press.

Ratumanan, T. G. 2003. Pengaruh Model Pembelajaran dan Gaya Kognitif Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SLTP di Kota Ambon. Jurnal Pendidikan Dasar, Vol. 5, No. 1, 1 – 10.

Skemp, R. 1982. The Psycology of Learning Mathenatics. USA. Peguin Books.

Slameto. 2010. Belajar & Faktor-Faktor Yang Memengaruhi. Jakarta: Reneka Cipta

Soedjadi, R. 2007. Masalah Kontekstual Sebagai Batu Sendi Matmatika Sekolah.Surabaya: Pusat Sains dan Matematika Sekolah UNESA

Warli. 2010. “profil Kreativitas siswa Yang Bergaya Kognitif Reflektif dan Siswa Yang Bergaya Kognitif Impulsif Dalam Memecahkan Geometri”. Disertasi Doktor, Unesa Surabaya.

Woolfolk, Anita E. 1998. Educational Psychology. Singapore: Allyn and Bacon.
Article Metrics
Abstract views: 1293
pdf downloads: 1570
Published
2016-04-30
How to Cite
Nasriadi, A. (2016). BERPIKIR REFLEKTIF SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI PERBEDAAN GAYA KOGNITIF. Numeracy, 3(1), 15-26. https://doi.org/10.46244/numeracy.v3i1.195
Section
Articles